Laser atau kepanjangannya adalah Light amplification by simulated Emission of radiation adalah mekanisme kerja suatu alat yang memancarkan cahaya, dimana terdapat dalam gelombang elektromagnetik yang didasarkan pada proses emisi yang dirangsang.
Sinar laser harus memiliki kondisi pandang / coheren yang harus ber fokus pada satu titik, panjang gelombangnya tunggal dan memiliki populasi invert.
Prinsip kerja laser
Sinar laser dihasilkan dan diproduksi oleh sebuah proses relaksasi elektron yang akan melepaskan sejumlah foton.
Emisi yang dihasilkan oleh sinar laser sangat teratur, berbeda dengan sinar yang dihasilkan oleh lampu biasa.
Emisi yang dihasilkan oleh sinar laser terjadi saat elektron pada kondisi ground pada pita valensi mendapatkan sumber energi.
yang kemudian menjadikan statusnya menjadi naik menuju pita konduksi dalam keadaan eksitasi. Dimana pada akhirnya elektron tersebut kembali kepada keadaan awal ground state bersama dengan terlepasnya beberapa foton.
Agar energi yang dihasilkan bisa cukup besar maka dibutuhkan sebuah resonator yang biasanya berupa sebuah cermin atau lensa.
Proses yang terjadi dalam sebuah resonator dimana foton foton akan saling memantul terhadap dinding resonator sehingga akan cukup kuat ketika meninggalkan resonator tersebut.
Terdapat beberapa jenis laser dimana biasanya digunakan sebagai alat pemotong, seperti jenis laser CO2 yang memiliki ciri tingkat pelebaran yang rendah dan memiliki energi foton yang sangat tinggi.
Sejarah laser
Albert einstein mengembangkan sebuah teori tentang laser yang didasarkan dari teori max planc tentang radiasi pada tahun 1917.
Konsep awal yang diterapkan oleh einstein didasarkan dari adanya koefisien absorbsi, emisi spontan dan emisi yang dipicu / distimulasi dalam radiasi elektromagnetik.
beberapa tahun kemudian pada tahun 1928 Rudolf W Ladenburg memaparkan bahwasanya konsep yang telah dipaparkan oleh einstein itu adalah benar adanya. dan juga terdapat absorbsi berjenis negatif.
Valentine A Fabrikant pada tahun 1939 juga memperkirakan akan adanya emisi short wave dimana hal yang dimaksud tersebut adalah emisi spontan yang memiliki waktu yang sangat singkat dalam nanodetik.
Willis E. Lamb dan R. C. Rutherford pada tahun 1947 mendemonstrasikan kepada umum akan temuannya yang berupa sebuah spektrum emisi dari atom hidrogen.
Dimana kemudian Alfred Kastler mengajukan untuk melakukan penelitian tentang optical pumping pada tahun 1947.
Optical pumping adalah sebuah cara memompakan elektron menuju ke daerah yang mempunyai lag energi yang lebih tinggi
sehingga saat terjadi relaksasi elektron akan dihasilkan sebuah foton.
Laser pertama yang berhasil difungsikan diciptakan oleh Theodore maiman yang bekerja sama dengan The hughes Research Laboratories pada 16 mei 1960.
saat ini perkembangan teknologi laser yang semakin maju dan berkembang sehingga banyak digunakan dalam membantu didalam kehidupan manusia sehari hari.
Seperti penggunaan di dalam alat pengukuran, pencahayaan, teknologi pendinginan, alat telekomunikasi, dan sistem alat pemotongan laser yang dapat menghasilkan tingkat kepresisian yang sangat tinggi.
0 Komentar
Silahkan tinggalkan komentar anda dan
berkomentarlah dengan sopan.