Microphone sering kita temukan dalam kehidupan kita sehari hari, seperti penggunaan dalam alat komunikasi semisal handphone, telephone, walkie talkie, penggunaan dalam alat bantu pendengaran, penyiaran radio, perekam suara dan masih banyak lagi.
Secara sederhana, cara kerja sebuah microphone itu ialah
- Saat kita berbicara, maka akan membentuk suatu gelombang suara yang menuju ke sebuah microphone
- Ketika gelombang suara telah sampai ke bagian microphone dan menabrak diafragma, dimana diafragma terdiri dari sebuah membran plastik yang sangat tipis sehigga membran diafragma akan bergetar sesuai dengan gelombang suara yang diterimanya.
- Sebuah voice coil (lilitan kawat) yang tetdapat pada bagian belakang diafragma akan ikut bergetar sesuai dengan getaran diafragma.
- Sebuah magnet kecil permanen, yang dikelilingi oleh voice coil akan menciptakan medan magnet sesuai dengan getaran yang dihasilkan oleh voice coil.
- Pergerakan voice coil dalam medan magnet ini akan menghasilkan sinyal listrik (sinyal audio).
- Dan pada akhirnya, sinyal listrik yang dihasilkan tersebut dapat di distribusikan ke perangkat penguat semisal amplifier, recorder dan lain-lainnya.
JENIS JENIS MICROPHONE
Berdasarkan dari teknologi pembuatannya dan dari teknik conversinya, kita mengenal beberapa jenis microphone, yaitu:
1.Dynamic Microphone
Yaitu jenis microphone yang bekerja berdasarkan proses induksi elektromagnetik.
2.Condenser Mocrophone
Condenser microphone memiliki bahan diafragma yang terbuat dari bahan logam dan digantungkan dalam plat logam statis dengan jarak yang sangat dekat, sehingga kedua bagian tersebut terisolasi dan menyerupai sebuah kapasitor.
3.Ribbon Microphone
Ribbon microphone menggunakan sebuah pita tipis dan sensitif yang digantungkan dalam sebuah medan magnet.
4.Electret Microphone
Microphone jenis ini pada dasarnya adalah microphone condenser, akan tetapi memiliki catu daya tersendiri, sehingga tidak memerlukan catu daya dari luar.
5.Crystal Microphone
Crystal microphone terdiri dari sebuah bahan kristal aktif yang dapat menimbulkan tegangan tersendiri ketika menangkap sebuah gelombang suara. Sehingga tidak memerlukan catu daya dari luar.
0 Komentar
Silahkan tinggalkan komentar anda dan
berkomentarlah dengan sopan.